Laman

Selasa, 30 November 2010

Nightmare Before I feel Sleep

Kita berjumpa kembali
setelah sekian lama semua luka ku lupakan

Matamu menusuk jauh kedalam jiwaku
Bertahun-tahun ku tegarkan
Namun beberapa detik rapuh begitu saja

Jangan kau ulurkan tangan mu kembali
Roh ku tak akan sanggup menolaknya

Kamu pernah menjadi mimpi indahku
Namun itu sudah berlalu

Tangisan tak ingin ku ulang kembali

Selamat tinggal sayang
Aku harus menyudahi mimpi buruk ini

Sudah saatnya aku merajut benang mimpi baru
Selamat tidur, karena memaafkan bukan berarti
melupakan....

Sepatu Merah

Hari ini aku telah mengarungi 7 samudra
Hari ini aku telah menjelajahi 7 benua
Hari ini aku telah mengunjungi 8 keajaiban dunia

Hari ini aku telah membangun sebuah menara
Hari ini aku telah membentuk sebuah kerajaan
Hari ini aku telah menciptakan sebuah dunia baru

Namun sekarang sudah waktunya aku kembali
pulang ke sebuah singgasana sederhana
Merebahkan tubuhku
Memanjakan tulang beluangku

Kubersihkan tanah yang menempel di dasarku
Ku ikatkan tali ku

Kini waktunya ku lelapkan mimpiku

Mimpi indah sepatu boots, sepatu balet, sepatu lari

Selamat malam semua............

Pertanyaan otak sebelum tidur

Q : Benarkah semua Tuhan itu pria?
A : Aku rasa tuhan itu tidak ada

Q : Dimanakah letak surga?
A : Tuhan saja tidak ada, lalu siapa yang buat surge

Q : Mengapa malam itu gelap?
A : Bila terang akan silau

Q : Lalu mengapa bintang bersinar di malam hari?
A : Dari pagi juga bersinar, namun kalah dengan matahari

Q : Siapa yang kamu benci?
A : Dia

Q : Mengapa?
A : Karena dia pantas untuk dibenci

Q : Siapa yang kamu cintai?
A : Dia

Q : Mengapa?
A : Karena dia pantas untuk dicintai
Q : Benarkah bila kita tidur itu kita mati?
A : Tergantung seberapa lelah dirimu

Q : Apakah fantasi sex mu sebelum tidur
A : Menara Eiffel

Q : Bila besok pagi kamu tidak dapat melihat matahari lagi?
A : Selamat tinggal saying

Q : Yang kamu lakukan sebelum memejamkan mata?
A : Memeluk cintaku

Q : Bila kamu bermimpi buruk?
A : Cepat-cepat bermimpi indah

Q : Your last word before you sleep?
A : Sleep tight, have a wonderful dream. Nite

 “You are shining light
You are my light of my life”




Sabtu, 27 November 2010

Review Musik



Artis: Daniel Johnston
Judul Rilisan: Hi, How Are You: The Unfinished Album
Label: Self-release, 1983

Apa-apaan ini? Harusnya orang ini juga masuk ke daftar musisi-musisi goblok di atas! Lihat saja, dari judulnya saja sudah menggambarkan betapa tai kucingnya orang ini: The Unfinished Album. Ya kalau memang belum selesai, mengapa sudah dijual? Dasar goblok! Apalagi lagu-lagu di dalamnya direkam dengan suara yang tidak jelas, selebihnya, para jurnalis musik sok-sok memuji rilisan ini sebagai rilisan esensial di musik lo-fi. Lo-fi? Apa bedanya dengan tololnya acara AFI?! Dua-duanya sama-sama berakhiran “fi”. Setan alas! Daniel Johnston memang orang tolol yang beruntung karena berhasil memikat hati para jurnalis musik. Yah, semua yang berhubungan dengan rilisan ini juga sama tololnya. Homestead Records yang merilis ulang album ini juga setingkat tololnya. Begitu juga dengan Eternal Yip Eye Music yang konon merupakan label khusus merilis rilisan artis idiot ini. Semuanya tolol!

Memang tuhan begitu penuh misteri. Musisi yang moron ini malah dikultuskan oleh scene indie-rock. Band-band yang setingkat idiotnya dengan Daniel meng-cover lagu- lagu yang kebanyakan berasal dari album Hi, How Are You. Saya yakin sekali bahwa Teenage Fanclub, The Flaming Lips, juga Bright Eyes amat menyesal ketika mereka  menyanyikan ulang lagu-lagu orang dangkal lagi memuakkan asal Sacramento, California (yang merupakan kota asal presiden Nikaragua era 60-an, Hakiko Kobaratsu) ini. Tepat sekali, Inilah album tahi kucing!

keluhan Si Lemah atau Si Aneh


Stiap cerita jalan hidup gua dari hari ke hari,dimakan disaktin sama diri gua sendiri Sebenarnya gua takut sama diri gua sndiri,jiwa gua adalah parasit, Yap sakit jiwa mungkin gua ini,ada yang aneh,anehhh  bangeet Pengen msuk psikiater,atau rumah sakit jiwa aja kalii ya ,ga tauudehh Pertanyaan gua tuh stiap hari gni nih “gua ini knapa dan apa tujuan hidup gua ini..??
Muak bgt klo slalu mikir yg nggak2,negative terus pikiran gua,,jantung gua kan jdi ga normal Aliran darah gw jdi aneh.didalam pkiran gw tuh apa yah..kok gini,
Hehhe…ada keluhan laen nih..masih banyak bgt..ahahha..dasar orang lemah yg dongo Masalah yg sering gw alamin yaa hal hal yg ga wajar dan spele,berkesan lemah, Sperti contohnya atau misalnya gini,gw pengen sesuatu dan harus dapet hari itu jga,kalo ga dpaet pasti depressi.pengen nyari2 yg bkin fun eh malahan dapet masalah dan buang2 waktu plus materi,
Mentok,,ya kemampuan gwa salalu aja mentok ddlaam melakukan sesuatu,kaya nulis ini aja..arrgghh,,sumpah nulis kaya gni tuh bner2 g berskill sama sekali, emg dasar pikiran gua pendek, Bsa dibilang kepintaran gua tuh brada Cuma satu tingkat diatas IQ orang idiot.
Salah satu sikap gw sehari hari yg menghasilkan dosa besar dan kayanya bisa masuk neraka adalah sering( hmm..kadang2 sih) menghujat tuhan,dan ngerasa tuhan ga adill..ya ampuuuunn itu harusnya ga gw lakukan,nanti dilaknat di masukin ke neraka…

Rabu, 24 November 2010

Ahh Dasar Perek, Cewe Murahan Cewe Ga Tau Malu...!!!

Perek adalah seseorang yang Monoamor dan sex positif,
Perek adalah apa yang kamu pikir tentang diri kamu sendiri,ketika cowok/cewek yang cuma kamu cium berkoar kalo udah ngesex sama kamu,
perek adalah sebutan dari teman2 kamu ketika mereka mikir kamu udah nyium terlalu banyak cowo,
Perek adalah sebutan dari mantan kamu ketika dia tau kamu ngesex sama orang laen,
perek itu suka penis dan vagina,
perek itu seneng, dan sering making out,
perek itu ngenang masa masa One Night Stand sambil ketawa ketawa,
perek itu, ketika kamu semangat diatas kasur,
perek itu berada di suatu ruangan yang dipenuhi pacar dan mantan,

perek itu memiliki kontrol dalam kehidupan sex personal,

perek adalah sebuah peran,
perek adalah ketika saya ngesex,
perek adalah ketika saya "Baik"
perek adalah ketika saya "Nakal"
perek adalah ketika saya mendapatkan tamparan,

perek adalah ketika saya merasa terangsang saat diikat atau dijambak,
perek adalah ketika saya tidak menyukai kondom,karena ia tidak menyenangkan bagi saya dan pasangan saya
perek itu gadis murahan, atau minimal gadis yang ga tau malu,

perek adalah sebutan yang ditempelkan oleh para moralis pada saya,

Tapi saya bukan mereka, jadi peduli apa...???
perek menjadi identitas; atau setidaknya peran yang saya jadikan mainan diranjang

Euthanasia

Eutanasia atau suntik mati merupakan praktek pencabutan kehidupan manusia atau hewan melalui cara yang dianggap tidak menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan rasa sakit yang minimal, biasanya dilakukan dengan cara memberikan suntikan yang mematikan. Pertama - tama hal ini dilakukan untuk pengganti hukuman mati, diibaratkan dengan suntik mati maka tidak akan merusak jasad si korban.

Di beberapa negara, tindakan ini dianggap legal, sedangkan di negara-negara lainnya dianggap melanggar hukum. Hukum di Indonesia tidak memperbolehkan rumah sakit dan dokter mengabulkan permohonan eutanasia. Kode etik kedokteran di Indonesia mewajibkan dokter dan rumah sakit menghargai nyawa seseorang.Meskipun eutanasia mengakiri kematian yang dianggap mati dengan tenang dan mudah.

Kondisi pasien yang sudah sampai fase terminal (fase akhir ketika penyakitnya tak mungkin diobati), pasien mengalami penderitaan atau kesakitan yang hebat, seakan malaikat sudah di dekatnya untuk mencabut nyawa, bukanlah alasan yang tepat untuk melakukan tindakan eutanasia ini. Meskipun itu merupakan permintaan dari pihak keluarga itu sendiri, sungguh ini merupakan tindakan yang tidak bermoral. Saat si sakit yang dalam hatinya ingin sembuh dan ingin sehat (meskipun sudah dalam keadaan tak sadarkan diri, koma, atau mati suri mungkin), justru kita yang sehat merasa menyerah
dan punya niat ingin mengakhiri hidupnya. Sungguh ironis. Tak seorangpun ingin sakit, menjadi lemah, terbaring tak berdaya di kotak 2 x 1 meter dengan dipenuhi alat bantu medis.

Berbagai alasan dikemukakan oleh beberapa orang, mulai dari ketidakpastian kesembuhan, hidup dan mati si pasien, sampai yang menyangkut masalah ekonomi. Orang yang sakit sepertinya selalu dijadikan kambing hitam dan seakan - akan jadi beban keluarga. Biaya rumah sakit dan berobat yang tidak murah membuat orang lain ikut merasa tertekan dan merasa dirugikan. Memang pengeluaran untuk berobat merupakan kebutuhan yang tidak terduga apalagi bagi keluarga yang mempunyai tingkat ekonomi pas - pasan, tapi apalah artinya uang yang kita keluarkan tak sebanding dengan ekspresi /
senyum si pasien yang sehat dan bisa beraktivitas kembali seperti biasa. Sangat tidak ternilai oleh berapa juta rupiah, berapa ribu tetes keringat.

Pihak Rumah Sakit pun seharusnya ikut membantu, diharapkan tidak tinggal diam jika ada kejadian pasien tidak mampu, memberi kemudahan, tidak mempersulit birokrasi yang sudah ribet. Keluarga pasien pun juga harus aktif dan kerja keras, jika memang merasa tidak mampu untuk membayar biaya pengobatan, sebaiknya meminta keringanan atau meminta bantuan pada beberapa lembaga yang terkait. Memang repot dan sulit, tapi yakinlah semua bisa, itu demi keluarga, demi orang - orang tercinta.